Ini Olahraga Yang Bisa Dilakukan Bersama Anak Anda
Olahraga selalu menjadi bagian dari keinginan hidup sehat, bukan hanya bagi orang dewasa saja, hal ini juga diperlukan setiap orang, termasuk juga bagi, aktivitas fisik tersebut ternyata bisa dilakukan bersama anak, selain mengajarkan anak Anda agar terbiasa untuk olahraga lebih dini, olahraga juga bisa mengasah kemampuan otak dan otot anak, apa saja ya kira-kira latihan yang cocok untuk bayi?
Academy of Nutrition and Dietetic mengatakan bahwa aktivitas fisik sangat penting untuk bayi, berbagai gerakan tentu saja bisa mendorong bayi untuk dapat berguling, merangkak, berjalan, dan juga meningkatkan fungsi otak dalam mengatur gerakan otot si kecil.
Selain itu, olahraga bersama anak juga bisa mempererat ikatan antara bayi dengan orang tua meski belum bisa mempraktikkan berbagai gerakan sendiri, Anda bisa membimbing anak Anda, dan ada beberapa gerakan olahraga yang cocok untuk bayi Anda, di antaranya adalah:
-
Tummy Time
Bayi biasanya menghabiskan sebagian waktu mereka dengan berbaring dan untuk itu akan ada banyak tekanan yang diberikan pada tulang belakang, karena-nya, dengan mengajarkan latihan olahraga ini untuk bayi, otot di sekitar leher, lengan, bahu, dan perut bayi akan jadi lebih aktif dan kuat.
Anda bisa memulai latihan tersebut dengan menaruh si bayi di atas lantai dalam posisi tengkurap, dan biarkan bayi Anda dalam posisi tersebut dalam waktu tiga hingga lima menit, manfaatkan waktu tersebut untuk Anda berbicara, bermain, bernyanyi, dan juga bermain, anak Anda akan mencoba menggerakkan kepala, menendang kaki, dan juga menjulurkan tangannya.
Awal-nya mungkin si bayi akan rewel, tetapi setelah dilakukan berulang kali, maka si bayi akan terbiasa, lakukan hal tersebut secara bertahap hingga kira-kira total waktu-nya 20 menit per hari.
-
Happy Baby Dan Bicycling
Latihan olahraga yang bisa kamu lakukan berikutnya adalah happy time pose. Gerakan ini memang sering dilakukan oleh bayi yang sering mengangkat kaki si bayi ke udara dan berusaha menyentuhnya saat tertidur.
Anda bisa mencoba membaringkan bayi Anda di atas lantai dengan posisi terlentang, akat kaki si kecil ke atas dan goyang-goyangkan, arahkan tangan bayi untuk menyentuh kaki mereka, biarkan anak melakukan pose tersebut secara otomatis.
Selanjut-nya, Anda bisa melakukan gerakan olahraga berikutnya dengan gerakan bersepeda, gerakan tersebut cukup mudah, Anda hanya perlu menggerakkan kaki bayi Anda memutar, seperti sedang mengayuh sepeda, gerakan tersebut Anda bisa ulangi tiga hingga lima kali, kemudian biarkan bayi istirahat.
Kedua gerakan tersebut sangat baik untuk melatih kekuatan otot pinggul bayi, selain itu, Anda bisa meningkatkan fleksibilitas kaki dan tangan serta mendukung pergerakan usus yang baik untuk pencernaan.
-
Catch The Toy
Setelah dilahirkan bayi tidak bisa langsung menggenggam sesuatu dengan lihai, dirinya perlu latihan beberapa kali untuk mengembangkan keterampilan motorik mereka, untuk membantu bayi, Anda bisa mengajarkan si kecil melakukan latihan olahraga catch the toy.
Caranya gampang, dudukkan bayi di atas kursi, kemudian berikan bayi mainan yang cerah dan menarik Anda bisa arahkan mainan kea rah manapun agar sang anak berusaha untuk mengarahkan tangan, mata, dan sebagian tubuhnya untuk mendapatkan mainan tersebut.
Setelah itu, dekatkan mainan tersebut kepada bayi, biarkan dirinya menyentuh lalu lepaskan seutuhnya mainan tersebut ditangan si bayi, dan bayi akan belajar untuk menahan beban dari mainan seiring waktu.
-
Bounce Baby
Selain otot pinggul, bayi harus meningkatkan kekuatan otot kaki, Anda bisa membantu kaki bayi Anda untuk semakin kuat untuk berjalan, lakukan latihan olahraga dengan gerakan bouncy baby.
Anda bisa menuntun bayi Anda berdiri di atas paha Anda, pegang tangan anak Anda dengan erat dan coba pantulkan kaki anak Anda di atas paha Anda, dan Anda bisa melakukan tersebut sambil bernyanyi dan menggerakkan kepala Anda.
Bayi Anda akan menggerakkan kakinya dengan sendiri, dan secara perlahan, pindahkan pegangan Anda pada pergelangan tangan bayi, ingat gerakan tersebut hanya boleh Anda lakukan kepada bayi yang sudah bisa tengkurap, duduk, dan juga berdiri.
Gerakan gerakan ini bisa membantu anak Anda untuk menguatkan otot otot mereka dan tentu saja hal tersebut akan menjadi hal yang berguna bagi anak Anda dan juga Anda untuk memiliki kedekatan bersama anak Anda.
How useful was this post?
Click on a star to rate it!
Average rating 0 / 5. Vote count: 0
No votes so far! Be the first to rate this post.
Be the first to write a comment.