Kegiatan Ekstrakurikuler yang Membuka Peluang Karier di Masa Depan

Kegiatan ekstrakurikuler selain memiliki segudang manfaat juga dapat menjadi jalan pembuka karier di masa mendatang. Lewat kegiatan di luar pelajaran formal ini, siswa dapat menggali dan mengasah potensi dan bakat yang dimiliki. Banyak contoh di masyarakat, bagaimana tokoh-tokoh terkenal mengawali perjalanannya menuju kesuksesan dengan aktif di kegiatan ekstrakurikuler semasa sekolah.

Berikut beberapa kegiatan ekstrakurikuler yang dapat membuka peluang karier di masa depan :

1. Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS)

Berada di urutan pertama  yang paling banyak diminati siswa adalah menjadi pengurus OSIS. Ada serangkaian seleksi yang harus dilewati terlebih dahulu sebelum dikukuhkan sebagai pengurus OSIS. Mungkin karena itulah terlibat di kegiatan satu ini menjadi istimewa dan membanggakan bagi siswa.

Gubernur Jakarta, Anies Baswedan, aktif sebagai pengurus OSIS sejak SMP hingga SMA. Bahkan di tahun 1985,  beliau terpilih menjadi Ketua OSIS se-Indonesia. Melalui OSIS juga lah beliau berkesempatan mengikuti program pertukaran pelajar ke Amerika Serikat.

Bergabung menjadi pengurus OSIS, membuat siswa banyak belajar mengenai kepemimpinan dan kedisiplinan, memupuk rasa tanggung jawab, serta melatih kemampuan berorganisasi. Kecakapan yang didapat dari berorganisasi sangat penting sebagai modal menapaki karier di bidang apapun. Misalnya kemampuan berbicara di depan orang banyak yang terasah, keluwesan ketika harus berinteraksi dengan berbagai pihak dari beragam kalangan.

2. Klub Bahasa

Memiliki kemampuan berbahasa asing di atas rata-rata akan sangat menguntungkan siswa di masa depannya. Salah satu cara untuk meningkatkan kecakapan berbahasa asing secara signifikan adalah dengan mengikuti klub bahasa.

Aktif mengikuti klub bahasa tertentu, melatih siswa terbiasa mendengar, memahami, merangkai kata dengan logika bahasa tersebut, sehingga dapat merespon dengan cepat ketika praktek berkomunikasi dalam sebuah percakapan.

Lalu peluang karier di bidang apakah yang terbentang bagi para ahli bahasa? Jawabannya mungkin tidak terbayangkan sebelumnya. Dengan kecakapan berbahasa asing, akan membuka peluang karier sebagai penerjemah game bagi perusahaan sekelas Gameloft atau Nintendo, spesialis branding yang bekerja untuk perusahaan sebesar Google, koresponden asing, dan masih banyak lagi.

3. Ekstrakurikuler Jurnalistik

Melalui ekstrakurikuler jurnalistik, siswa belajar bagaimana menggali berita dari narasumber kemudian mengolahnya menjadi sebuah tulisan yang  menarik untuk dibaca banyak orang.  Bukan hal mudah menuangkan ide-ide, gagasan, informasi, atau berita ke dalam bentuk tulisan.

Ahmad Fuadi, penulis buku “Negeri 5 Menara”, yang juga wartawan Tempo dan Voice of America (VOA), sukses meraih 8 beasiswa dua di antaranya Fulbright dan British Chevening. Seperti diceritakan dalam bukunya, kemampuan menulis Fuadi terasah sejak sekolah menengah dengan aktif di kegiatan ekstrakurikuler jurnalistik.

Banyak sekali peluang karier yang terbuka untuk siswa-siswa yang berbakat dalam bidang jurnalistik. Tidak hanya sebagai wartawan, yang mungkin kurang umum di masyarakat tapi sebenarnya sangat menjanjikan secara finansial adalah menjadi penulis jurnal-jurnal internasional.

4. Teater

Ekstrakurikuler teater bisa jadi yang paling terkenal dan tidak pernah sepi peminat. Banyak pesohor tanah air yang semasa sekolah bergabung dengan ekstrakurikuler ini, misalnya komedian Aming dan aktris Rachel Maryam yang sama-sama mengenyam pendidikan menengah atas di SMUN 19 Bandung.

Untuk siswa yang pemalu, dengan mengikuti ekstrakurikuler teater akan membantu meningkatkan kepercayaan diri. Kegiatan-kegiatan yang biasa dilakukan di setiap pertemuannya ialah latihan-latihan yang memang mendongkrak rasa percaya diri. Misalnya saling berhadapan dan bertahan untuk tidak memalingkan tatapan mata, bermonolog di depan anggota lain, olah suara, dan lain sebagainya.

Itulah beberapa kegiatan ekstrakurikuler yang dapat membuka peluang atau memuluskan karier siswa di masa depan. Biasanya mereka memilih kegiatan yang sesuai dengan minat dan kesenangan masing-masing. Sesuatu yang mereka jalani dengan riang tanpa merasa terbebani.