Terkadang ketika kita memiliki anak, kita akan bingung dengan sikap anak kita yang mungkin saja tiap malam sulit untuk tidur atau susah untuk tidur, terkadang hal ini membuat kita terpikir untuk memberikan anak kita obat tidur untuk dapat membantu anak kita tidur lebih cepat atau tidur lebih nyenyak.
Meski begitu, susah tidur sendiri merupakan salah satu penyakit insomnia yang tidak hanya dialami oleh orang dewasa saja, anak-anak juga bisa mengalami penyakit tersebut, hal ini biasanya terjadi ketika sang anak sudah masuk ke dalam sekolah, akibatnya sang anak akan kekurangan tidur dan akan berimbas pada aktivitas dan prestasi nya di sekolah, karena itu, anda mungkin terpikirkan untuk memberikan anak anda obat tidur, meski begitu, anda harus mengetahui jawabannya di artikel ini.
Anak-anak memiliki beberapa kejadian ada yang mudah tidur dengan nyenyak, ada juga yang tidak, anak yang sulit tidur tentu saja akan membuat orang tua akan khawatir, karena susah tidur akan menyebabkan anak sulit untuk berkonsentrasi, mengantuk di siang hari, dan bangun dengan badan yang lemah, dan jika hal ini berlangsung terus menerus tentu saja hal tersebut dapat memperburuk kesehatannya.
Ada banyak cara agar bisa mengatasi anak susah tidur, dan salah satu yang paling tercepat adalah minum obat, hal ini memang praktis, jika terjadi pada anak, bolehkah hal tersebut dapat dilakukan?
Obat tidur sendiri adalah obat yang menyebabkan kantuk dan memperpanjang waktu tidur, dan obat ini memang tersedia di toko obat maupun resep dari dokter, meski begitu hal tersebut ampuh utnuk mengatasi insomnia, menurut American Academy of Sleeping Medicine, obat tidur sebenarnya tidak baik diberikan kepada anak-anak, karena obat tidur tidak dibuat untuk anak kecil dan tentu saja akan beresiko menyebabkan efek samping kepada si kecil.
Anak yang minum obat tidur juga akan beresiko mengalami bengkak pada wajah mereka pada esok pagi-nya, dan tentu saja memberikan obat tidur kepada anak bukanlah sebuah solusi yang tepat untuk mengatasi sulit tidur pada anak, meski sudah diberikan, dokter akan mempertimbangkan efek dari obat dan efek samping yang mungkin saja akan terjadi pada si kecil, dokter sendiri akan mengatur pengobatan dan penyebab dasar muncul alasan mengapa adanya gangguan tidur kepada si kecil.
Jika si kecil memang susah tidur karena disebabkan oleh alergi, pilek, atau asma yang membuat si kecil tidur dengan tidak nyaman, dokter bisa saja memberikan antihistamin,, obat tersebut mengurangi gejala tersebut dan akan membuat anak lebih mudah tertidur.
Dan lebih baik untuk kita, daripada kita minum obat tidur yang belum jelas untuk anak, orang tua sebaiknya mengatasi hal ini dengan perawatan yang tentu saja tidak mengandalkan obat seperti yang akan dijelaskan di artikel ini:
Yang pertama anda bisa lakukan adalah, coba ubah jam tidur anak lebih awal, jika si kecil kesulitan untuk tidur, anda jangan biarkan dirinya untuk tidur larut malam, karena akan lebih baik bagi anda dan si kecil untuk mencepatkan jam tidur si anak agar dirinya tidak tidur terlalu malam, hal ini karena akan terganggu dengan proses si kecil yang ingin tertidur dan akan membuat si kecil tidur lebih malam jika anda mulai membiarkan si kecil tidur pada malam hari.
Jika si kecil biasanya tidur jam 10 malam, maka anda bisa merubah jam tidur anak anda menjadi jam 8 malam, karena jika anak anda butuh proses untuk tidur lebih lama, maka anda harus bisa membiasakannya dengan benar dan rutin agar anak anda sudah mulai terbiasa untuk tidur pada jam tersebut.
Yang kedua adalah anda bisa membantu anak anda untuk tidur lebih nyaman dan tenang, anak yang susah tidur biasanya memiliki beberapa alasan seperti ketakutan, kecemasan, dan kebisingan, tetapi anda harus tetap tenang, anda bisa mengurangi hal tersebut tanpa memberikan anak anda obat tidur, anda bisa memberikan beberapa cara untuk anak anda seperti anda memastikan kamar tidur anak redup, suhu kamar yang sesuai tidak terlalu dingin, tidak terlalu panas, dan juga bersih, selain itu anda bisa mematikan televisi yang menimbulkan kebisingan atau berisik di sekitar kamar anak anda, dan tenangkan anak anda dengan kata-kata yang lembut, berikan dirinya rasa aman melalui pelukan, dan tentu saja pastikan anak anda sudah minum obat jika anak anda sedang sakit.
Dan apabila anda sudah melakukan hal tersebut tetapi tidak ada hal yang menunjukkan perubahan ke-arah positif, maka anda bisa membawa anak anda ke dokter, dokter mungkin akan merekomendasikan terapi agar anak dapat tidur lebih baik, dan konsisten.