Proses, Manfaat, dan Perawatan Setelah implan gigi.
Implan gigi adalah perangkat medis berupa sekrup titanium yang ditanamkan ke dalam tulang rahang untuk mengganti akar gigi yang hilang. Implan gigi saat ini telah menjadi solusi populer untuk mengganti satu atau lebih gigi yang hilang atau rusak, baik akibat gigi tanggal, berlubang, infeksi, penyakit gusi, maupun cedera. Bagaimana proses, manfaat, dan perawatan gigi setelah pemasangan implan? Yuk, mari kita simak selengkapnya dibawah ini.
Proses Implan Gigi
Pemeriksaan Gigi dan Kondisi Kesehatan
Persiapan prosedur menambal gigi diawali dengan pemeriksaan gigi. Dengan cara melakukan foto rontgen gigi, lalu membuat model 3D dari susunan gigi dan tulang rahang pasien. Kemudian dokter akan menyusun rencana pemasangan dan perawatan implan. Rencana ini mencakup berapa banyak gigi yang perlu diganti dan meninjau apakah tulang rahang membutuhkan cangkok atau tidak.
Perlu dipertimbangkan juga, jika sudah memasang implan gigi, Anda mungkin akan kesulitan untuk menggunakan behel gigi. Jadi, konsultasikan hal ini kepada dokter jika Anda juga ingin memasang behel gigi.
Pencabutan Gigi
Jika gigi yang rusak masih ada, gigi tersebut perlu dicabut terlebih dahulu hingga ke akar. Prosedur cabut gigi bisa dilakukan dengan cara sederhana atau dengan bedah.
Pencangkokan Tulang Rahang
Cangkok tulang hanya dilakukan jika tulang rahang tidak cukup tebal atau terlalu lunak untuk dipasangi implan. Dengan cangkok tulang, menambal gigi akan terpasang dengan lebih kuat dan nyaman digunakan untuk makan.
Pemasangan Tambal Gigi di Tulang Rahang
Jika tulang rahang sudah siap untuk dipasangi implan, gusi pasien akan dibuka melalui prosedur bedah. Setelah gusi terbuka, dokter akan melubangi tulang rahang dengan menggunakan bor khusus.
Pemasangan Penyangga
Penyangga merupakan penghubung antara tambal gigi dengan mahkota gigi yang akan dipasang berikutnya. Pemasangan penyangga dilakukan melalui operasi gusi minor, di mana gusi akan dibuka, kemudian penyangga akan dipasangkan ke permukaan implan. Setelah terpasang, gusi akan ditutup kembali dengan meninggalkan penyangga yang terlihat di permukaan.
Pemasangan Mahkota Gigi Buatan
Setelah gusi sembuh, pasien bisa menjalani pemasangan mahkota gigi. Mahkota gigi buatan dapat dipasang secara permanen atau sementara. Mahkota gigi sementara dapat dipasang dan dilepas untuk dibersihkan, sedangkan mahkota gigi permanen akan ditempelkan dengan penyangganya menggunakan semen khusus.
Implan Gigi Terpasang
Dokter akan memastikan bahwa implan gigi sudah terpasang dengan baik.
Manfaat Mengganti Gigi Tiruan
Implan gigi bermanfaat untuk menggantikan gigi asli yang sudah rusak sehingga Anda bisa menikmati makanan seperti biasa. Layanan gigi ini secara tidak langsung juga dapat meningkatkan rasa percaya diri ketika berbicara dan tersenyum. Bentuk rahang dan wajah juga lebih proporsional karena tidak ada gigi ompong.
Keuntungan Implan Gigi
Dibandingkan dengan jenis gigi palsu lainnya, inilah keuntungan memasang implan gigi:
- Lebih memudahkan saat mengunyah makanan tanpa nyeri dan khawatir gigi akan bergeser, seperti ketika menggunakan gigi palsu lepas-pasang
- Lebih nyaman dan tidak menyebabkan sulit berbicara, karena terpasang dengan kuat
- Lebih terlihat seperti gigi asli karena tidak harus menggeser atau mengubah posisi gigi
- Lebih mudah dirawat daripada gigi tiruan lepas-pasang atau dental bridge, karena tidak harus dilepas-pakai dan tidak menggunakan perekat lagi
- Bisa bertahan seumur hidup tanpa perlu diganti, sedangkan gigi palsu lepas-pasang dan dental bridge perlu diganti setiap 7–15 tahun
Perawatan Setelah Implan Gigi
Untuk menjaga kesehatan gigi implan, Anda dapat melakukan beberapa langkah berikut:
- Jaga kebersihan mulut dan gigi. Gunakan sikat gigi khusus atau yang berbulu lembut. Lalu, jangan sikat terlalu kencang. Kombinasikan dengan obat kumur agar lebih efektif.
- Hindari kebiasaan yang dapat merusak mahkota gigi, seperti menggertakkan gigi, merokok, minum kopi, atau menggigit benda keras, misalnya es batu dan permen yang keras.
- Lakukan pemeriksaan gigi rutin setiap 6 bulan untuk memastikan kondisi, kebersihan, dan fungsi mengganti gigi.
- Beri tahu jika menderita bruxism agar dokter gigi membuatkan pelindung gigi.
- Tingkatkan asupan kalsium dan nutrisi agar tubuh tetap sehat dan tidak menimbulkan infeksi pada gigi.
Tujuan penggantian gigi dengan prosedur mengganti gigi dapat berupa pengembalian fungsi gigi atau perbaikan penampilan. Gigi pengganti bisa terlihat dan berfungsi seperti gigi asli. Dengan mengetahui prosedur, manfaat dan perawatan implan gigi, Anda dapat mempersiapkan diri dan biaya apabila memutuskan untuk implan gigi. Konsultasikan kepada klinik gigi profesional untuk pemasangan implan karena sifatnya jangka panjang dan membutuhkan skill yang mumpuni.
How useful was this post?
Click on a star to rate it!
Average rating 0 / 5. Vote count: 0
No votes so far! Be the first to rate this post.
Be the first to write a comment.