Mau Tahu Cara untuk Menarik Rasa Ingin Tahu Anak?

Sikap rasa ingin tahu pada anak merupakan faktor yang sangat penting dalam  pendidikan mereka. Rasa ingin tahu anak yang besar bisa menjadi motivasi untuk mempelajari hal-hal yang baru. Mereka pun akan melakukannya dengan antusias. Seorang Albert Einstein pun dikenal sebagai sosok yang memiliki rasa ingin tahu besar.

Sayangnya, tidak semua anak usia sekolah memiliki rasa ingin tahu yang besar. Padahal, kalau seorang anak usia sekolah memiliki rasa penasaran yang tinggi, akan bisa mendongkrak prestasi akademik. Kabar baiknya, ada metode yang bisa digunakan dalam menumbuhkembangkan rasa ingin tahu anak. Berikut ini adalah cara yang bisa dilakukan:

1. Tumbuhkan rasa tidak mudah percaya pada anak

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah untuk membiasakan anak tidak mudah percaya pada sebuah informasi baru. Hal ini berlaku untuk berbagai hal. Mulai dari sebuah bacaan di buku, penjelasan dari guru ataupun orangtua sekalipun. Selanjutnya, Anda bisa mengarahkan anak untuk mencari tahu lebih lanjut terkait info itu.

2. Biasakan untuk memberi anak tantangan

Langkah berikutnya yang bisa dilakukan untuk menumbuh kembangkan rasa ingin tahu anak adalah dengan memberinya tantangan. Tantangan kerap menjadi sebuah motivasi bagi seseorang dalam menaklukkan sesuatu. Hal ini juga berlaku bagi seorang anak.

Contohnya adalah pada saat anak bermain video game. Di situ, Anak sengaja dibuat merasa tertantang. Karena tantangan itulah, mereka pun bersedia duduk berlama-lama di depan video game untuk bisa menamatkan game tersebut.

Hal ini bisa diterapkan untuk pelajaran sekolah. Anda bisa membiasakan anak untuk merasa tertantang dalam menyelesaikan sebuah soal pelajaran. Misalnya, “Nak, kamu bisa menyelesaikan soal yang ini, enggak? Teman-teman ayah saja kesulitan untuk mengerjakannya. Tapi, sepertinya kamu bisa deh.”

3. Berikan teka-teki

Anda juga bisa memancing rasa ingin tahu anak dengan memberikan mereka teka-teki. Pilihlah teka-teki yang berkaitan erat dengan pengetahuan dan pelajaran anak di sekolah. Mulai dari pelajaran bahasa Inggris hingga matematika.

Anda bisa saja menceritakan sebuah fenomena yang berbeda dari teori yang telah diberikan pihak sekolah kepada anak. Hal ini dilakukan agar anak bisa menggali lebih dalam mengenai kebenaran cerita tersebut. Selain itu, dengan menggunakan metode ini, anak juga akan bisa mengetahui alasan perbedaan tersebut.

4. Biasakan anak mempelajari sesuatu secara detail

Menerima sebuah informasi secara detail bisa menumbuh kembangkan rasa ingin tahu anak. Penjelasan yang detail juga akan terlihat jauh lebih menarik dibandingkan memberi informasi secara garis besar.

Baca juga:
Cara Meningkatkan Potensi Anak Kecil

Mengetahui sesuatu secara garis besar hanya akan membuat anak merasa tahu segalanya. Sebaliknya, memberikan informasi yang detail akan semakin memunculkan pertanyaan-pertanyaan baru di kepala mereka.

Contohnya, di antara kedua penjelasan ini, mana yang lebih menarik?

Ponsel merupakan sebuah perangkat elektronik yang digunakan sebagai sarana komunikasi jarak jauh yang bisa digunakan tanpa menggunakan kabel.

Atau,

Ponsel adalah perangkat elektronik yang berfungsi sebagai sarana komunikasi. Perangkat elektronik ini memiliki berbagai kegunaan. Bisa dipakai untuk komunikasi suara ataupun mengirim pesan teks. Fitur lain yang bisa dijumpai pada ponsel terbaru saat ini adalah kemampuan kamera yang canggih, panggilan video, pemutar musik, dan lain-lain.

Melatih rasa ingin tahu anak akan memberikan dampak positif yang besar bagi pertumbuhan mereka. Jadi, mulai kebiasaan tersebut sejak dini, ya!